KETAHUI PENYEBAB GIGI BERLUBANG DAN CARA MENGATASINYA


KETAHUI PENYEBAB GIGI BERLUBANG DAN CARA MENGATASINYA

Muh. Galang A 21.68 Tessa C 21.82 Thalia V 21.83

Editor: Cakrawartya, drg., MMRS

Gigi berlubang atau dalam istilah medis disebut “karies” adalah kondisi gigi yang rusak akibat terkikisnya lapisan terluar gigi (enamel). Kondisi ini disebabkan oleh suasana asam dalam rongga mulut akibat fermentasi karbohidrat dari sisa-sisa makanan melalui perantara mikroorganisme yang ada dalam saliva (air liur). Gigi berlubang akan menyebabkan rasa sakit bahkan dapat menyebabkan penyakit yang lebih lanjut seperti, pembengkakan pada gusi dan dapat menyebabkan kista apabila keadaan gigi berlubang tidak segera dilakukan perawatan. 

Terdapat banyak faktor yang dapat mempengaruhi terjadinya karies, baik faktor dari luar maupun dari dalam. Faktor dari dalam, merupakan faktor yang langsung berhubungan dengan karies. Ada empat faktor yang berinteraksi: yang meliputi gigi dan saliva, mikroorganisme atau plak, substrat, dan waktu.

Gigi berlubang dapat terjadi dikarenakan dari beberapa faktor lain diantaranya:

1. Faktor dari Dalam

  • Bentuk Gigi

Gigi yang mempunyai bentuk permukaan kunyah yang dalam dapat lebih mudah terjadinya lubang pada gigi

  • Posisi Letak Gigi

Gigi yang berdesakan memudahkan terselipnya sisa makanan sehingga sulit untuk dibersihkan

2. Faktor dari Luar

  • Kebersihan Gigi dan Mulut

Kebersihan gigi dan mulut yang buruk seperti adanya sisa makanan yang menumpuk tidak bersih sehingga diuraikan oleh bakteri.

  • Makanan Manis dan Lengket

Terlalu banyak mengkonsumsi makanan manis dan lengket seperti cokelat dan permen.

  • Cara Menyikat Gigi yang Kurang Tepat

Keadaan gigi berlubang akan menyebabkan ketidaknyamanan karena terasa ngilu bila terkena rangsangan panas, dingin, atau manis. Gigi yang  berlubang apabila dibiarkan dalam waktu yang akan lama akan menjadi media bakteri penyebab infeksi seperti bengkak dan kematian jaringan bahkan dapat menimbulkan kista. Bau mulut juga biasanya disebabkan pada keadaan gigi yang berlubang. 

Setelah mengetahui faktor penyebab dan dampak dari gigi berlubang perlu diketahui bagaimana cara pencegahan gigi berlubang.

  • Kurangi Konsumsi makanan dan minuman manis seperti permen, cokelat, dan minuman bersoda.
  • Gosok gigi minimal 2x sehari, yaitu pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur.
  • Lakukan cara menyikat gigi yang tepat. 
  • Lakukan flossing atau pembersihan gigi untuk membersihkan sela-sela gigi.
  • Perbanyak konsumsi buah dan sayur.
  • Lakukan kunjungan rutin ke RSGMP Nala Husada minimal 6 bulan sekali

Pada keadaan gigi yang telah mengalami lubang dapat dilakukan pengobatan yang akan disesuaikan dengan tingkat keparahan kondisi yang dialami pasien. Beberapa tindakan medis yang dapat dilakukan untuk mengatasi gigi berlubang adalah:

  1. Fluoride treatment
  2. Filling / tambal gigi yang berlubang
  3. Crown gigi
  4. Root canal treatment / Perawatan Saluran Akar
  5. Cabut gigi