PENTINGNYA TAHU KAPAN PERTUMBUHAN GIGI SI KECIL DAN CARA MERAWATNYA
UNIT PKRS PROMOSI, RUMAH SAKIT GIGI DAN MULUT NALA HUSADA
Hello moms! Pernah ga sih kalian khawatir ketika gigi susu anak tidak kunjung tumbuh dibanding balita lain? Dan ternyata meskipun masih baby, rongga mulut anak perlu dibersihkan setelah makan lho. Yuk disimak fakta-fakta tentang gigi susu.
Gigi Susu atau dikenal dengan gigi sulung merupakan gigi yang pertama kali tumbuh dalam rongga mulut dan pada fase tertentu akan tanggal untuk digantikan dengan gigi permanen. Gigi susu memiliki ukuran yang lebih kecil, sehingga lapisan struktur gigi yakni email dan dentin-nya lebih tipis, warna yang lebih putih, akar yang lebih pendek dan lebih mudah berlubang dibandingkan dengan gigi permanen.
Fase Pertumbuhan Gigi Anak
Gambar diatas perlihatkan rentang waktu gigi susu tumbuh, jadi jangan terlalu khawatir ya moms ketika kita melihat teman main anak kita giginya lengkap duluan. Namun jika diluar rentang waktu itu, silahkan konsultasi dengan dokter gigi tersayang ya!
Pentingnya Gigi Susu
- Gigi susu mampu mempertahankan dan menjaga lengkung gigi geligi agar dapat tumbuh secara optimal dan mengurangi risiko penyempitan. Kehilangan gigi susu secara dini menyebabkan kurangnya tempat bagi pertumbuhan gigi permanennya.
- Gigi mampu membantu proses pengunyahan dan estetis. Kurangnya kesadaran merawat gigi geligi dapat menyebabkan gigi mudah berlubang. Pada anak, dapat menyebabkan rasa sakit bahkan enggan mengunyah makanan atau bahkan untuk makan.
- Gigi mendukung dalam pengucapan fonasi yang benar. Hilangnya gigi seri rahang atas menyebabkan terganggu saat mengucapkan huruf seperti “T” menjadi “stt”.
- Gigi susu juga membantu mencegah kebiasaan buruk. Hilangnya gigi seri menyebabkan anak terbiasa menjulurkan lidah karena tidak terdapat tekanan.
Lalu, Bagaimana cara merawatnya?
- Siapa bilang bayi tidak perlu pembersihan rongga mulut?
Lakukan pembersihan gusi dan gigi bayi secara rutin dengan menggunakan kasa steril dan pasta gigi minimal 2-3 kali sehari.
- Jika gigi si kecil mulai tumbuh, lakukan pengenalan aktivitas menyikat gigi dengan sikat yang tepat. Pilih sikat gigi bayi/ anak dengan bulu sikat yang berukuran kecil dan bertekstur halus.
- Beri contoh yang tepat. Dampingi si kecil dalam menyikat gigi dan berikan contoh yang benar dengan melakukan sikat gigi secara rutin minimal 2 kali sehari.
- Berikan asupan nutrisi yang tepat untuk pertumbuhan giginya. Makanan yang sehat dan berserat mampu mendukung pertumbuhan gigi serta pembersihan gigi dan mulut.
- Hindari penggunaan dot saat tidur, karena memicu penumpukan bakteri dan menyebabkan gigi mudah berlubang.
- Jika si kecil sudah dapat berkumur, dukung dengan melakukan kumur air mineral secara rutin untuk membersihkan sisa- sisa makanan di dalam mulut.
- Tidak sakit gigi bukan berarti tidak perlu ke dokter gigi. Lakukan kontrol rutin ke dokter gigi 6 bulan sekali. Kenalkan si kecil dengan dokter gigi mulai usia 1 tahun untuk adaptasi dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan gigi dan mulutnya.
Raihan Fakhri, Reyza Dian I, Yokhebed Janice C, Yosua Dian J. K
Editor: Cakrawartya, drg., MMRS